Tapi pernahkah Anda bayangkan apa yang terjadi jika Anda sedang berpuasa dan tinggal di sebuah negara yang hanya matahari tidak pernah terbenam?
Kisah ini benar-benar terjadi di Finlandia. Tahun ini, Muslim di Eropa Utara yang berjuang dengan menahan rasa lapar dan haus, atau bahkan berhubungan intim selama hampir 24 jam, karena matahari terbenam hanya sekitar 55 menit.Daerah seperti Lapland dan Swedia juga mengalami hal yang sama. Dari Bangladesh yang tinggal di sana untuk mengalami hal itu.
"Puasa di sini mulai pada 01.35 di pagi hari dan akan berakhir pada 12.48 di malam hari. Jadi kami puasa sekitar 23 jam 5 menit," kata Mohammed, seperti dikutip Independent, Senin (13/6/2016).
Menurut Mohammed, banyak orang yang tidak percaya ia berpuasa selama itu. Bahkan keluarga, teman dan kerabat yang tinggal di Bangladesh juga tidak percaya.
"Luar biasa, bagaimana Anda bisa bertahan, kata mereka. Tapi entah kenapa (alhamdulillah) kami (Muslim) mampu mengelola dan melakukannya dengan sangat baik," kata ujarnya.Dia,
Muslim lainnya di negara-negara terdekat juga memiliki kondisi yang sama. Dan mereka telah menemukan cara lain untuk beradaptasi.
"Beberapa Muslim yang tinggal di Lapland, kebanyakan dari mereka mengikuti tabel waktu puasa Timur Tengah karena mereka mengikuti negara-negara Islam terdekat Turki.
Sementara umat Islam lainnya untuk mengikuti waktu tergantung pada lokasi seseorang. Seperti negara Inggris puasa yang dapat berlangsung antara 16 dan 19 jam sehari, "katanya.
0 komentar :
Posting Komentar